Langsung ke konten utama

Ucap Syukur

Ahihhihihi.... Aku mau cerita nih... Boleh ya?? Boleh doonggg... Ya ya yaaa??? Siapa yang nggak ngebolehin? Enak aja, ini kan blog punya saya! hohohohoho...merasa menang...
Awalnya begini....
Kemarin pas lagi enak-enak mainan blog, tiba-tiba dateng sms temen. AKPL B, KBD A, WEB A, P WEB A, P SD A, SO A, SD A.... Aku sih tau itu daftar sebagian mata kuliah yang ku ambil beserta nilainya, tapi aku masih nggak tahu itu nilai punya siapa.
Aku : "Heeiiii...itu nilai siapa?" --> balasku.
Dia : "Nilaimu laahhh... Nilai siapa lagi? Kaget ya??"
OH MY GOD..!!! Bener-bener nggak nyangka kalau semester ini bakal keluar nilai yang bisa dibilang amazing... Yaahh, tahu sendiri lahh, pas mau ujian P SD, malah liburan ke WBL (baca di sini), dan aku sempet frustasi banget karena merasa oh merasa sangat tidak bisa. Eeehh, keluarnya A... Hahahaha... merasa menang. Heii, Ast, jangan sombong... Nanti nilainya diambil Tuhan lagi lhoo... "Iyaa..maapp..". Trus juga aku sempet posting kalau ending ujianku semester ini sad ending, frustasi (baca di sini). Memang iya sih, jarkom dapet C, tapi itu udah bersyukur banget, paling nggak kalau males ngulang ya nggak ngulang, hohohoho... C itu aja berasa dapet A. Bersyukur nggak keluar D atau E. Mau gimana lagi, akses pointnya aja nggak bisa direstart. Hmmm...
Selain itu Analisis Algoritma B, Teologi Moral A. Kurang satu mata kuliah yang nilainya belum keluar, P PBD, berharap keluarnya memuaskan. Amin.
Yaahh, gini deh jatuh bangun anak kuliahan. Sempet kemarin-kemarin frustasi banget gara-gara merasa nggak mampu di semester ini, isinya cuma nangis karena udah berasa maleeesss banget ngerjain laporan yang seabrek. Tapi kekuatan doa itu mengalahkan segalanya, bener-bener kebukti, hohohoho... Satu lagi, jangan iri dengan orang yang beruntung, walaupun terkadang orang beruntung bisa mengalahkan orang pintar ^^
Nice.. Tengs God, tengs my parent, tengs mikun, tengs teman-teman yang sudah membantu melancarkan proyek-proyek saya, tengs teman-teman blogger, tengs semuanyaaa MySpace

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Denting Piano untuk Grandma Bersama Jyoti

Blog post ini dibuat dalam rangka mengikuti Proyek Menulis Letters of Happiness: Share your happiness with The Bay Bali & Get discovered! Pirates Bay Bali Bebek Bengil http://www.thebaybali.com/ Waktu yang kini menjawab cerita cinta. Semua berlalu dan pergi dari tempatnya bersemayam selama lebih dari empat tahun. Kali ini aku merasakan yang orang katakan bahwa dunia tidak adil. Aku menangis bukan karena aku memerlukannya lebih, bukan karena aku mau dia kembali padaku, tetapi karena akhirnya aku menyadari bahwa kini aku terpaksa harus mempelajari cara melepaskannya pergi.        Jonas mengajakku kencan makan malam romantis. Aku berdandan secantik mungkin. Siapa yang tak ingin kelihatan sempurna di malam yang diimpikan semua gadis yang akan bertemu kekasih pujaannya. Aku ingin dia merasa bangga mempunyai aku sebagai kekasihnya.         Dia membukakan pintu mobil, menggandengku dan memintaku d...

Marahan sama pacar???

Dalam menjalani sebuah hubungan, tak selalu semulus yang kita bayangkan. Awalnya ni ya sama-sama manis, sama-sama sayaaangggg banget. Tapi kalau udah saling kenal malah tak jarang saling ribut marahan yang karena cemburu lah, telat jemput, salah komunikasi, salah paham, atau mungkin juga karena si dia nggak seperhatian ketika di awal kalian jadian. Hmm... Sebenarnya semua itu wajar, teman... Malah ada yang bilang kalau pacaran nggak marahan itu bagai sayur kurang garam. Wauuww... Iya juga siihh... Aku mengalaminya, tapi ketika marahan, rasanya nggak enaaakk banget. Sumpah deh! Mau gini salah, mau gitu salah, mau gini nggak enak, mau makan nggak enak, kepikiran dia terus (mewek-mewek ala bombay India gitu deehh...). Tapi sebenarnya semua bisa dibicarakan baik-baik. Jangan langsung marah atau pun sedih nangis-nangis kalau si dia lagi nggak sesuai dengan mau kita. Misalnya kita lagi pengin jalan bareng, si dia nggak bisa, jangan langsung ngambek ya teman. Mungkin si dia juga lagi sibuk a...

Nilai Psikologis dan Filosofi Nama Anak

          Memberi nama anak terkadang menjadi hal yang membingungkan bagi beberapa orangtua. Bukan karena sulit, tetapi ingin memberi identitas terbaik bagi anak mereka yang dapat dipakai seumur hidup. Terbaik di sini dapat berarti luas. Oleh karena itu diperlukan pemikiran matang-matang yang dapat mencerminkan harapan orangtua kepada anak dalam pemilihan nama.     “Nama adalah doa”, begitulah kata pepatah yang sudah sering kita dengar. Banyak orangtua memberi nama anak mereka berdasarkan saran dari orangtua, mengambil dari nama idola, meniru nama tokoh-tokoh dunia yang berpengaruh, atau mencari nama anak yang paling unik dan modern.       Jenis kelamin, budaya, kepercayaan, profesi orangtua, bulan lahir, kombinasi nama ayah dan ibu, juga lingkungan adalah beberapa contoh latar belakang memberi nama anak. “Anakku namanya Melodi, nih!”, contoh nama anak dengan orangtua yang berprofesi sebagai musisi. “Kalau anak temanku namany...